Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Sehat
Menteri PANRB pastikan persiapan tata kelola ekosistem pendukung MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-13 17:55:32【Sehat】912 orang sudah membaca
PerkenalanMenteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyatini menjawab pertan

Jakarta (ANTARA) - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyatini memastikan persiapan tata kelola untuk ekosistem pendukung program makan bergizi gratis (MBG), yang rencananya akan diatur dalam bentuk peraturan presiden (perpres).
"Kita siapkan rencana perpres tentang tata kelola, bagaimana ekosistem untuk dukungan MBG-nya, termasuk juga bagaimana tata kelola di dalam MBG-nya sendiri. Jadi, nanti akan keluar rencana perpres yang kaitannya dengan organisasi MBG-nya," kata Menteri Rini di Kantor Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Pangan, Jakarta, Selasa.
Adapun Kementerian PANRB berperan melakukan penataan tata kelola dan kelembagaan UPT Kantor Pelayanan Pemenuhan Gizi Nasional (KPPG) dan SPPG serta pemenuhan sumber daya manusia (SDM) yang terlibat.
Selain itu, Kementerian PANRB juga mendorong percepatan transformasi digital dan keterpaduan layanan digital untuk mendukung efektivitas program MBG.
Rancangan Perpres tentang Tata Kelola Penyelenggaraan Program MBG itu secara umum mengatur rangkaian tata kelola penyelenggaraan program MBG agar program dapat berjalan efektif, efisien, dan berkelanjutan.
Ruang lingkup pengaturan meliputi lima aspek yakni perencanaan; anggaran; manajemen kinerja dan ASN; pengawasan dan pengendalian; serta pengadaan barang/jasa.
Ngak hanya itu, pemerintah juga telah mengatur implementasi MBG melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 28 Tahun 2025 tentang Pembentukan Tim Koordinasi Penyelenggaraan Program Makanan Bergizi Gratis.
Tim koordinasi yang terdiri atas sinergi 13 kementerian/lembaga (K/L) terkait ini bertugas mendukung penyelenggaraan MBG melalui sinkronisasi, koordinasi, monitoring, evaluasi, dan pengendalian penyelenggaraan salah satu program prioritas ini.
"Terkait tim koordinasi untuk percepatan pelaksanaan MBG, tentunya Kementerian PANRB memastikan tata kelola bisa dilaksanakan secara seksama, karena untuk pelaksanaan MBG itu ada dua hal, pemberian MBG-nya, lalu bagaimana dukungan ekosistem dari kementerian dan lembaga," ujar Menteri Rini.
Baca juga: Pemerintah perkuat tata kelola Program MBG lewat tim koordinasi khusus
Baca juga: Sukseskan MBG, Kementerian PANRB perkuat kelembagaan BGN
Baca juga: Kementerian PANRB dorong optimalisasi LAPOR! dalam program MBG
Suka(85745)
Sebelumnya: Benarkah kecoak bisa cemari udara rumah?
Selanjutnya: Rekomendasi tanaman hias daun lebar yang bikin rumah lebih hidup
Artikel Terkait
- Kiat merawat kompor di rumah agar awet
- Wapres Gibran semangati siswa Ternate jadi generasi tangguh
- Pemkot Kediri evaluasi perbedaan data penerima MBG
- Menemukan Shanghai tempo dulu di Jakarta Pusat
- CORE: Jelang Natal, pasokan
- Survei Indostrategi setahun Prabowo ungkap PKG dapat skor tertinggi
- Hujan di Jakarta mengandung mikroplastik, BRIN ingatkan polusi langit
- Promo SPayLater bayar QRIS, nikmati diskon hemat Serba Seribu
- 11 SPPG 3T di Karimun dalam proses pembangunan
- Polda Metro Jaya tangkap sembilan tersangka penyekapan di Tangsel
Resep Populer
Rekomendasi

Berbagai produk terbaru debut di ajang CIIE kedelapan di Shanghai

Rutan Cipinang

Prabowo: Penerima MBG 35,4 juta orang, hampir 7 kali populasi Singapura

Waralaba kopi Indonesia bukukan potensi transaksi Rp9,6 miliar di TEI

Kemendes: Kebutuhan Makan Bergizi Gratis diharapkan disuplai dari desa

Kemenperin fasilitasi 19 IKM binaan di TEI 2025, perluas akses pasar

Wapres Gibran semangati siswa Ternate jadi generasi tangguh

DPR ingatkan masyarakat waspada obat & kosmetik tawarkan efek instan